Rumah Kelas Menengah Jogja – Purwokerto bagian 3
BALE PROMPONG – PURWOKERTO
Salah satu jalan utama yang tengah tumbuh sebagai kawasan perumahan di daerah Purwokerto adalah Jalan Baturraden Barat. Jalan yang menjadi salah satu alternatif menuju kawasan wisata Baturraden tumbuh sebagai daerah perumahan. Salah satu perumahan yang terletak di Jalan Baturraden No 88 Kutasari, Purwokerto Utara - Banyumas adalah Bale Prompong. Perumahan garapan PT. Asindo Karyatama tersebut hadir dengan pilihan unit terbatas namun menyuguhkan sebuah konsep perumahan yang nyaman. “Kami hadir sebagai pilihan bagi konsumen yang mencari hunian berkelas di Purwokerto. Hunian kami terbatas, kami lebih tawarkan privasi dan kenyamanan saat tinggal di dalam perumahan,” terang Direktur PT, Asindo Karyatama, Sigit Pradityo. Menurutnya konsep tersebut akan diaplikasikan dalam landscape perumahan dan penataan konsep bangunan.
Kenyamanan perumahan tersebut dikatakan Sigit lebih lanjut akan disajikan dalam kehadiran fasilitas jalan satu pintu, sistem keamanan dengan CCTV 24 jam, sambungan telepon internet dan TV kabel, fasilitas shower dari produk Grohe Sanitary, serta taman lingkungan yang asri dengan udara yang sejuk. Tak hanya itu, konsep bangunan bergaya minimalis tropis semakin nyata dalam tampilan rumah. Penggunaan kaca-kaca lebar pada jendela menjadi pilihan bagi pengembang dalam memberikan kelancaran penghawaan dan pencahayaan. “Konsep minimalis tropis kami usung karena disesuaikan dengan daerah tersebut yang memang masih asri, keunggulan alam sekitar dan udara yang masih segar menjadi salah satu hal yang kami pertahankan. Sedangkan konsep minimalis kami ambil karena konsep ini masih banyak diminati pasar,” terang Sigit saat ditemui di kantornya.
Berdiri di atas luas lahan 2500 m², Bale Prompong menawarkan sebanyak 12 unit kepada konsumen perumahan Purwokerto. Sejak dipasarkan selama 7 bulan perumahan tersebut, dikatakan Sigit cukup mendapat respon pasar yang baik. Kebanyakan konsumen berasal dari Purwokerto dan sekitarnya. “Laku 2 unit. Saat ini dalam kawasan kami sedang membangun 4 unit rumah. 2 rumah sebagai rumah ready stock atau rumah contoh. Adanya rumah contoh ini kami berharap akan semakin meyakinkan konsumen akan kualitas yang kami sajikan, sehingga penjualan semakin cepat,” ungkapnya yakin.
Soal kualitas yang ditawarkan Bale Prompong, pihaknya berani diadu dengan kompetitor sekitarnya. Proses bangun langsung di bawah pengembang, karena berbasic sebagai perusahaan kontraktor. “Pembangunan rumah kami bangun sendiri, seperti membangun hunian untuk kami sendiri. Kualitas kami jaga,” ucapnya singkat. Bale Prompong menawarkan dua pilihan tipe kepada konsumen kelas menengah atas. Tipe 60 (Catleeya) dengan luas tanah beragam mulai dari 105 ditawarkan mulai dari kisaran harga 500 jutaan, sedangkan tipe 75 (Azalea) luas tanah mulai dari 116 m² ditawarkan mulai dari kisaran harga 600 jutaan. “Desain standar kami satu lantai, tetapi jika konsumen ingin mengubahnya jadi dua lantai kami dapat mengakomodasi, tentu ada tambahan biaya lagi,” ujar Sigit.
Harga tersebut dikatakan Sigit sudah termasuk PPN, BHTB, Notaris, IMB, penyambungan listrik 1300 VA, sumur lokal, Biaya Balik Nama, dan Sertipikat langsung SHM. Dengan kelengkapan dokumen legalitas dan perijinan yang disandang Bale Prompong tak khayal jika nilai investasi perumahan tersebut akan terus mengalami kenaikan. Diprediksi pihaknya, dalam satu tahun kenaikan harga dasar tanah bisa naik dua kali lipat. “Jika kawasan perumahan sudah jadi kenaikan nilai investasi akan semakin cepat. Kami prediksi kenaikan harga dalam satu tahun kisaran 15% hingga 25%,” pungkasnya penuh keyakinan.
MUTIARA RESIDENCE – PURWOKERTO
Masih di sepanjang Jalan Raya Baturraden Barat, sebagai bukti daerah tersebut memang menjadi salah satu bidikan konsumen properti Purwokerto dan sekitarnya adalah dengan terparkirnya perumahan Mutiara Residence. Perumahan garapan PT. Graha Perwira Pratama tersebut hadir sebagai pilihan hunian. Mengusung konsep rumah siap bangun. Menurut Gehan N. Fajrin, marketing perumahan tersebut prospek pasar daerah tersebut tergolong cukup baik. “Pasar masih bagus, terbukti dari penjualan kami,” ucapnya serius. Memang benar adanya dari data yang dimilikinya, Mutiara Residence yang baru dipasarkan selama 7 bulan tersebut sudah terjual 7 unit kepada konsumen. “Kami berikan pilihan rumah satu lantai tipe 70 dan dua lantai tipe 108, banyak yang memilih rumah dua lantai,” ujar Gehan.
Menawarkan 21 unit rumah kepada konsumen, Mutiara Residence menyajikan konsep kawasan bergaya cluster. Gaya bangunan berkonsep minimalis modern. Garis-garis tegas dengan aksen kotak-kotak pada fasad bangunan menampilkan kesan minimalis yang kuat. “Denah ruang kami desain cukup nyaman untuk sebuah tempat tinggal. Tipe 70 dapat 3 kamar tidur, tipe 108 dapat 4 kamar tidur. Penghawaan udara yang maksimal kami berikan dengan ketinggian plafon setiap unit rumah mencapai 5 meter. lokasi kami yang masih segar kami maksimalkan disini,” terangnya.
Ditunjukkannya beberapa unit rumah sudah terbangun, dan beberapa unit lagi sedang dalam tahap pembangunan. “Pembangunan terus kami kejar,” katanya singkat. Dikatakannya lebih lanjut, beberapa fasilitas pendukung kawasan akan dihadirkan untuk kenyamanan penghuni, antara lain, jalan lingkungan selebar 8 meter, taman di beberapa sudut kawasan dan ditiap kavling, keamanan 24 jam dengan pos satpam dan kamera CCTV, dan sistem jalan satu pintu. Selain fasilitas yang disediakan pihak pengembang, perumahan tersebut, menurut Gehan memiliki aksesibilitas yang relatif baik untuk menjangkau berbagai roda pembangunan. Relatif dekat dengan pusat kota, sarana pendidikan. “Akses kami berada satu garis dengan daerah wisata Baturraden dan alun-alun Purwokerto, dimana sepanjang jalan tersebut banyak berbagai fasilitas pemenuhan kehidupan sehari-hari. Dari UNSOED hanya 5 menit. Alun-alun sekitar 10 menit. Pasar dan berbagai sarana pendidikan lainnya berada tak jauh,” ujarnya.
“Kedekatan dengan berbagai sarana tersebut terbukti baik di penjualan kami. Konsumen kami beragam mulai dari konsumen lokal bahkan luas kota atau luar daerah. Mereka mencari rumah yang nyaman dan menarik untuk investasi,” imbuh Marketing tersebut. Mutiara Residence memberikan kemudahan cara bayar cash bertahap hingga 6 bulan, disesuaikan dengan masa pembangunan rumah. Mutiara Residence juga didukung dengan keamanan legalitas dan perijinan yang sudah siap atau komplit sampai dengan pecah sertipikat dan IMB perkavling. “Harga yang kami tawarkan nanti sudah termasuk dengan biaya peningkatan hak tanah langsung ke SHM.”
Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki Mutiara Residence, Gehan meyakini kawasan perumahan tersebut akan memiliki perkembangan nilai investasi yang cukup prospektif. “ Nilai investasinya jelas, sejak September 2015 kami buka dengan harga 525 jutaan, April 2016 kami sudah menjual di kisaran harga 575 jutaan dengan tipe yang sama.” Dibangun di atas lahan 4101 m² harga yang ditawarkan pada perumahan tersebut mulai dari kisaran harga 575 jutaan untuk rumah tipe 70 dengan luas tanah 120 m², tipe 108 dengan luas tanah 120 m² ditawarkan pada kisaran harga 720 jutaan dan beberapa kios dengan luas bangunan 40 luas tanah 55 m² dibuka pada kisaran 375 jutaan.
CASA ROYAL RESIDENCE – PURWOKERTO
Hadir sebagai salah satu pilihan hunian di Jalan Raya Baturraden Barat, Prompong, Kutasari Baturranden, Banyumas, perumahan Casa Royal besutan PT. Mitra Sukses Berlian, menyuguhkan konsep bangunan dengan material pabrikasi. Hal tersebut ditujukan untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan konsumen dengan mutu dan kualitas material jangka panjang. Faruqi Nagib, bagian Legal PT. Mitra Sukses Berlian,menuturkan jika produk perumahan tersebut disajikan dengan kualitas yang prima di kelasnya.
“Segmentasi pasar kami kelas menengah atas dengan kisaran harga mulai dari 500 jutaan. Kami sajikan konsep bangunan kontemporer dimana kami menggunakan material terbaru. Pembesian kami slof 12, bata ringan, kusen pintu kami gunakan alumunium dan pintu fabrikasi,” terang Faruq. Lebih lanjut dikatakan Faruq, soal kualitas yang disajikan Casa Royal berani diadu dengan kompetitor disekitarnya. Untuk menambah kesan modern pada tampilan muka bangunan pihaknya menggunakan material WPC (Wood Plastic Composite) sebagai aksen warna kayu. Material ini diyakini pihaknya memiliki daya tahan tinggi terhadap air dan bahan kimia. “Fasad bangunan menggunakan WPC terlihat lebih cantik namun tetap terjaga kualitasnya,” ucapnya.
“Penataan ruang kami juga tak kalah menarik. Kami sebisa mungkin memaksimalkan kondisi alam sekitar kami yang masih segar. Sirkulasi udara dan cahaya kami atur sedemikian rupa agar rumah tetap sejuk dan nyaman. Ketinggian plafon kami mencapai 3,75 meter,” imbuh bagian legal tersebut. Perumahan yang menawarkan 21 unit di tahap awal tersebut, dikatakan Faruq mendapat respon pasar yang cukup bagus. Hanya menawarkan hunian satu lantai dengan dua pilihan tipe (60 dan 73). “Kualitas bangunan kami dapat dilihat langsung pada 3 unit rumah yang sudah kami bangun. Dua unit sudah serah terima dan satu unit merupakan rumah contoh, dan 4 unit saat ini sedang dalam tahap pembangunan,” jelasnya. Harga Casa Royal setelah satu tahun pemasaran tersebut sudah menyentuh kisaran harga 530 jutaan untuk tipe 60. Menurutnya harga tersebut sudah mengalami dua kali kenaikan. Pada awal pemasaran tipe 60 dibuka pada kisaran harga 450 jutaan. Percepatan kenaikan harga tersebut didukung dengan berbagai faktor pendukung disekitarnya. Aksesibilitas lokasi tersebut relatif dekat untuk menjangkau pusat kota Purwokerto.
“Aksesibilitas kami lokasi kami cukup menarik karena hanya butuh waktu 3 menit dari pasar manis atau kolam renang Langen Tirto, menuju pusat kota dan alun-alun Purwokerto hanya butuh waktu 10 menit, 5 menit menuju UNSOED, dan 12 menit menuju rumah sakit Santa Elizabeth,” terang Faruq saat ditemui di lokasi perumahan. Selain itu dari keadaan alam sekitarnya Casa Royal memungkinkan setiap penghuni menikmati hawa sejuk dari dataran tinggi Baturraden dengan view Gunung Slamet. Ditambah lagi, menurutnya mengikuti rencana pemerintah daerah Banyumas yang akan mengubah Jalan Raya Baturraden Timur hanya untuk naik menuju Baturraden, dan Jalan Raya Baturraden Barat sebagai akses turun, tentu akan semakin menghidupkan kawasan sekitar Casa Royal.
Selain dari kualitas bangunan dan lokasi yang prima, pihak pengembang juga menawarkan keunggulan dalam hal legalitas dan harga yang ditawarkan. “Legalitas kami sudah beres, sertipikat dan IMB kami Casa Royal sudah sampai pecah perkavling. Harga kami kompetitif kebanyakan menggunakan fasilitas KPR. harga yang tawarkan sudah termasuk dengan pajak-pajak,” tegas Faruq.
LAVALI CLUSTER – PURWOKERTO
Konsep kawasan perumahan yang nyaman dan berkualitas di wilayah Purwokerto coba ditawarkan pengembang PT. Republik Muda Sukses pada produk Lavali Cluster yang sudah berlangsung dan produk terbarunya Grand Lavali. Dua produk yang berlokasi berhadapan ini menyuguhkan konsep kawasan yang tak jauh berbeda. Diungkapkan Ody Raditya S, Komisaris PT. Republik Muda Sukses, pihaknya tengah menawarkan sebuah konsep perumahan yang eksklusif dan elegan.“Prospek pasar perumahan di daerah yang kami bangun ini termasuk cukup bagus, karena lokasi kami terbilang cukup strategis untuk menjangkau berbagai sarana publik. Tahap pertama kami Lavali Cluster laku keras dipasar. Tinggal menyisakan beberapa unit. Saat ini kami buka tahap selanjutnya yang berada di depannya dengan nama Grand Lavali. Konsep kawasan tak jauh berbeda, elegan dan nyaman untuk sebuah tempat tinggal maupun investasi,” terang Ody semangat.
Dua perumahan yang berlokasi di Jalan Yasawireja, Karangwangkal, Purwokerto tersebut memiliki aksesibilitas yang prima karena diapit dua perguruan tinggi. “Lokasi kami dekat dengan Universitas Jendral Sudirman (UNSOED) dan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), selain itu pendidikan untuk jenjang lainnya juga relatif dekat,”ujar Komisaris tersebut. Nilai strategis lokasi juga memudahkan aksesbilitas ke berbagai tempat layanan publik seperti fasilitas olahraga, pusat kuliner, rumah sakit, SPBU, pasar tradisional serta sarana umum lainnya menjadikan Lavali Cluster dan Grand Lavali sebagai hunian yang berkelas dan memiliki nilai investasi yang terus meningkat tiap tahunnya. Diakuinya jika lokasi yang berdekatan dengan sarana pendidikan tersebut cukup berpengaruh pada penjualan produk-produknya. “Lavali Cluster yang kami buka terlebih dahulu, sebanyak 17 unit sudah terjual lebih dari 8 unit. Konsumen kami yang sudah terserap cukup berimbang, kedekatan dengan UNSOED cukup berpengaruh baik di penjualan. Ada konsumen yang membelikan anaknya yang sedang menempuh pendidikan di Purwokerto,” ucap Ody saat ditemui di kantornya.
Perumahan yang berkantor di Jalan Pahlawan No 29 Purwokerto tersebut menawarkan ragam pilihan tipe kepada konsumennya. Dijelaskan Ody, jika di perumahan Lavali Cluster hanya menawarkan dua pilihan tipe, yakni tipe 86 dan 100, sedangkan di perumahan Grand Lavali pihaknya menawarkan ragam tipe yang lebih banyak. “Kami tawarkan 4 pilihan tipe rumah di Grand Lavali, tipe 62, 73, 86 dan 100 dengan luas tanah yang berbeda-beda. Grand Lavali saat ini masih dalam tahap pematangan lahan. Fasilitas yang ditawarkan lebih lengkap dengan adanya masjid, playground, dan joging track. Tipe lebih kecil kami tawarkan karena ada konsumen di Lavali Cluster yang mencari tipe rumah lebih kecil, karena berkaitan dengan harga,” paparnya.
Soal investasi yang terkandung dalam dua produk yang ditawarkannya, Ody mengungkapkan jika nilai pertumbuhan investasi daerah tersebut tergolong cukup baik. “Di Lavali Cluster yang kami jual lebih dulu, kenaikan harganya sudah cukup terasa. Tipe 86 satu lantai,awal pemasaran kami buka di kisaran harga 600 jutaan selang kurang dari satu tahun sudah mengalami kenaikan 3 kali di sekitaran 700 jutaan,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, kenaikan nilai investasi dalam satu tahun diprediksi di dua lokasi tersebut bisa mencapai kurang lebih 30 – 40 %. Nilai kontrakan di sekitar lokasi tersebut dikatakannya dalam satu tahun sudah menyentuh kisaran harga 40 juta. Tak hanya investasi dalam hal kenaikan harga, Lavali Cluster dan Grand Lavali juga akan dilengkapi dengan investasi keamanan dengan menerapkan sistem jalan satu pintu, security, dan kamera CCTV di tiap unit rumah. Hadir dengan konsep rumah bergaya minimalis modern, Lavali Cluster dan Grand Lavali wujud dari bangunan yang tegas dan berkelas. Garis-garis tegas rumah terlihat nyata sebagai unsur minimalis yang kuat. Konsep modern dihadirkan pada sistem sirkulasi penghawaan udara dan cahaya yang lebih lancar. “Ketinggian plafon pada ruang utama 4 meter, fasad harus sama untuk menjaga keselarasan, konsumen dapat melihatnya pada bangunan yang sudah jadi. Kami targetkan bulan ini (Mei-red) ada serah terima,” pungkasnya. Greg & Suyanti – red