Pasang IKLAN BARIS GRATIS! DAFTAR | LOGIN


Umaeh Inyong, Sajikan Kuliner Banyumas Nylekamin Temenan

    Umaeh Inyong Purwokerto
    Umaeh Inyong
    Nuansa Bangunan Klasik Banyumas di Umaeh Inyong Purwokerto
    Aneka Menu Makanan Umaeh Inyong Purwokerto
    Umaeh Inyong Purwokerto

    Indonesia terkenal dengan ragam adat istiadat dan budaya tiap daerahnya. Tak terkecuali di sektor kuliner. Hampir tiap daerah memiliki kekhasan kuliner tersendiri. Salah satunya Kabupaten Banyumas. Banyumas sebagai salah satu kabupaten di Jawa Tengah menyimpan aneka kuliner yang siap menggoyang lidah. Salah satu resto yang kental dengan brand Banyumasan adalah Umaeh Inyong. Resto yang beralamatkan di Jalan A. Yani, Purwokerto tersebut patut dijadikan sebagai salah satu destinasi saat berkunjung ke kabupaten yang terkenal dengan wisata alam Baturraden tersebut.

    Resto Umaeh Inyong yang beroperasi dari pukul 09.00 hingga 22.00 tersebut memiliki akses yang mudah untuk dijangkau ketika tamu sudah berada di pusat kota Purwokerto. Untuk menuju lokasi Resto Umaeh Inyong cukup mudah karena cukup dekat dengan Alun-Alun atau pusat Kota Purwokerto. Dari alun-alun ke utara sekitar 2 km lewat Jalan Masjid lurus sampai Jl. A. Yani atau kalau dari hotel Aston atau Horison tinggal lurus ke barat hingga pertigaan Jl. A. Yani belok kanan.

    Umaeh Inyong mengusung konsep resto yang digabungkan dengan budaya. Ditempat ini setiap pengunjung akan mengalami sensasi yang berbeda saat menyantap hidangan yang dipesan. Konsep budaya tersebut sudah terlihat nyata dalam bentuk bangunan dan tata interior yang berada di dalamnya.

    Resto yang menempati bangunan kuno tersebut sejak awal sudah menyuguhkan kekhasan atau nuansa mBanyumasan yang kental. Nampak dari depan sebuah bangunan tua peninggalan jaman Belanda yang masih nampak kokoh. Nama Umaeh Inyong terpasang dibagian depan bangunan sebagai penanda bagi setiap tamu yang akan berkunjung. Nuansa mBanyumasan tempo dulu akan semakin terasa ketika memasuki lebih dalam resto yang dibuka sejak 23 Desember 2013 lalu.

    Senyum ramah dari para pegawai akan langsung menyambut setelah tamu menyusuri selasar samping bangunan tersebut. Selasar tersebut diberi nama selasar Cipendok. “Nama Cipendok ini kami ambil dari salah satu tujuan wisata di Banyumas yakni Curug Cipendok,” terang Imam Fitriono, Marketing Umaeh Inyong singkat. Selasar tersebut ketika malam hari menyuguhkan nuansa lampu yang temaram. Di sisi kanan-kiri terdapat kolam ikan yang membuat suasana menjadi segar.

    Lebih lanjut Imam menambahkan, “Kami ingin menyambut setiap tamu yang datang layaknya mereka masuk kedalam rumah sendiri. Karena kami mengusung resto keluarga maka kehangatan pelayanan menjadi hal penting bagi kami,” tambahnya.

    Tepat diujung selasar tersebut terdapat photo both yang dapat digunakan tamu untuk berfoto dengan latar tulisan olih-olih khas mBanyumasan dengan gambar tokoh pewayangan Banyumas, Bawor. Tokoh Bawor dalam pewayangan Jawa disebut juga Bagong, anak bungsu Semar. Tokoh tersebut terkenal dengan sifatnya yang cablak/blakasuta, jujur, apa adanya dan merakyat.

    Ditempat tersebut di seting dua set meja kursi bergaya klasik. ”Banyak tamu kami yang berfoto-foto di tempat ini. Di sini suasananya lebih santai, cocok kalau untuk ngobrol sambil ngopi bersama teman,” ungkapnya sambil berseloroh.

    Memasuki bangunan utama, nuansa budaya Banyumas sudah terasa, bahkan kesan resto belum terlihat. Bangunan utama tersebut memiliki denah ruangan yang masih asli. Ruang pertama yang akan langsung menyambut tamu adalah kasir dan beberapa pelayan menyambut dengan ramah. Di ruang ini pengunjung juga bisa melihat beberapa pajangan olih-olih batik khas Banyumas, soklat (coklat) dan pepes bandeng hasil produksi Umaeh Inyong, dan beberapa mainan klasik yang dapat membawa memori tamu ke masa lampau.

    “Tempat ini kami beri nama galeri olih-olih. Soklat Inyong merupakan salah satu produk andalan kami, karena kami produksi sendiri, harganya relatif terjangkau dari 12 ribu hingga 22 ribu. Mainan tradisional khas mBanyumasan seperti panggal (gangsing), othek-othek dan lain sebagainya juga kami jual untuk membangkitkan memori masa lalu,” ujarnya semangat.

    Tepat di depan galeri olih-olih tersebut terdapat teras yang di seting begitu nyaman untuk menikmati suasana petang atau malam sembari menyantap aneka hidangan Umaeh Inyong. Menyusuri lebih dalam bangunan utama resto tersebut tamu juga akan mendapatkan wisata edukasi tentang gambaran Kabupaten Banyumas tempo dulu dengan berbagai foto klasik yang terpasang di dinding.

    “Tak sekedar kuliner yang kami sajikan, tetapi ada budaya, bahkan edukasi,” tegas Imam dengan logat Banyumas. Suasana klasik mBanyumasan semakin terasa tatkala memasuki ruang-ruang resto tersebut. Berbagai furnitur bergaya klasik dengan berbagai perabot dan pernik-pernik kuno tampil apik membangun karakter ruang dengan nama Beranda Inyong tersebut. Pencahayaan ruangan dengan lampu gantung gaya klasik semakin menambah klasik ruangan.

    Nuansa bangunan khas mBanyumasan akan dijumpai setelah menyusuri serambi yu Bawor. Serambi tersebut terletak di samping bangunan utama. Serambi yu Bawor mengusung gaya furnitur berbahan kayu. Warna kayu yang khas selaras dengan atap peneduhnya. “Secara suasana tiap ruangan memang kami desain senada, temaram karena kami gunakan tata pencahayaan yang nyaman,” ucapnya.

    Resto yang mampu menampung sekitar 300 tamu tersebut semakin istimewa dengan adanya pendopo atau bangunan Joglo di bagian belakang. “Bangunan Joglo atau yang biasa kami sebut pendopo ini sebagai bangunan khas Banyumas. Di tempat ini sering digunakan untuk event ,” tuturnya. Yang menambah unik bangunan joglo tersebut adalah adanya gebyok ukir sebagai center point, dan perabot gerabah yang biasa digunakan untuk menghidangkan makanan dengan cara prasmanan.

    Dengan tempat yang luas, Umaeh Inyong juga cocok untuk berbagai acara pesta, gathering , arisan, kopdar, reuni dan lainnya. Sajian menu yang ditawarkannya pun tak tanggung-tanggung. Berbagai menu khas Kabupaten Banyumas disajikan di resto tersebut. “Soal menu kami memang fokus pada menu khas Banyumas saja, supaya kami punya ciri khas sebagai kuliner Banyumas, nama-nama masakannya pun kami sajikan dengan bahasa Banyumas,” ucap Imam.

    Menu khas tersebut antara lain Sega Bandem Tenong, Sega Rames Banyumas, Mendoan Kriyik + cocolan, Oseng Gendhot, Pepes Bandeng Inyong, Bakmi Nyemek, Sega Gurih, Oseng Dage, Lembutan Kali Serayu dan masih banyak lagi menu lainnya. “Soal cita rasa kami punya standar operasional yang ketat, sehingga tamu mau datang makan hari ini atau besok rasanya akan sama. Selain itu kami menggunakan tenaga koki asli Banyumas, jadi jelas soal cita rasa khas kabupaten ini,” terang marketing tersebut.

    Pepes Bandeng Inyong merupakan olahan bandeng presto yang di pepes dengan aneka sayuran seperti daun pepaya, daun ketela, jamur, kacang merah, dan pete sehingga akan menghasilkan rasa gurih. Sega Rames Banyumas juga patut dicoba dengan racikan nasi putih, oseng tempe, telor, ayam suwir, sambal ampela, kering kentang, timun dan kerupuk. Ada juga menu nasi gurih yang disajikan dengan lauk ayam suwir, oseng tempe, oseng kacang panjang, srundeng dan sambal. Bagi pecinta masakan bakmi, Umaeh Inyong memiliki menu andalan Bakmi nyemek. Lembutan Kali Serayu juga pantas dicoba sebagai lauk tambahan. Sedangkan jenis sayuran yang menjadi andalan dan khas di Banyumas ada menu Oseng Gendot atau genjer dan oseng Dage. Dage dibuat dari bahan dasar ampas kacang yang digumpalkan dan dijamurkan. Dan menu yang tak boleh ketinggalan adalah Mendoan Kriyik + cocolan, sebagai makanan khas kabupaten yang terkenal dengan Universitas Jendral Soedirman (Unsoed).

    Tak kalah menu minuman yang siap melegakan dahaga adalah Es dawet Begalan, Wedang Badeg, Kopi Banyumas dan jenis minuman lainnya. “Es Dawet Begalan ini kami sajikan dengan porsi yang cukup besar, saat siang yang terik jelas terasa segar. Pecinta kopi kami tawarkan Kopi Banyumas atau wedang clebeg, cara menyantapnya khas banget, kopi pahit dengan gula jawa. Cara minumnya, sruput kopinya dulu baru gigit gula jawanya, sensasinya berbeda,” terangnya berpromosi.

    Harga yang dibandrol untuk dapat menikmati menu-menu tersebut relatif terjangkau. Setiap tamu yang datang akan terpuaskan dengan kombinasi budaya, edukasi dan kuliner Resto Umaeh Inyong yang pasti nylekamin temenan. Greg – red

    Umaeh Inyong Resto
    Jl. A. Yani 47, Purwokerto
    Telp. 085100759000
    Email : umaehinyong@yahoo.com

    PARTNER
    Archira - Architecture & Interior    A + A Studio    Sesami Architects    Laboratorium Lingkungan Kota & Pemukiman Fakultas Arsitektur dan Desain UKDW    Team Arsitektur & Desain UKDW    Puri Desain