Korelasi Pilihan Perumahan Jogjakarta – Purwokerto –bagian 1
Semakin terbatasnya lahan di pusat sebuah kota sebagai jantung perekonomian, maka investor akan bergeser ke daerah sekelilingnya yang masih cocok untuk di hadirkan sebuah hunian yang nyaman, sekaligus mempunyai potensi kenaikan investasi yang pesat.
Perkembangan Jogja yang semakin luar biasa, yang pada akhirnya mampu mengubah pola pengembangan investasi properti. Faktor utama sebagai kota pendidikan masih menjadi alasan utama, khususnya yang berasal dari luar kota Jogjakarta. Di mana hadir sebuah intitusi pendidikan, khususnya di level bangku kuliah, maka daerah seputaran kampus tersebut akan tumbuh lebih cepat dan bernilai investasi tinggi. Tak salah, kalau dikatakan, percepatan kenaikan harga tanah di DIY adalah nomor dua setelah provinsi Bali.
Fenomena tersebut juga terjadi di kota Purwokerto, merupakan bekas wilayah ibukota Karesidenan Banyumas. Apabila Jogja mempunyai Universitas Gadjah Mada, maka Purwokerto mempunyai Universitas Jendral Soedirman. Korelasi inilah yang kali ini kami jadikan liputan utama. Kami hadirkan informasi beberapa kawasan hunian yang berada tak jauh dari sarana pendidikan serta berada di kawasan pertumbuhan pengembangan area bisnis perkotaan baik di kota Jogjakarta maupun di kota Purwokerto.
CANDI INDAH - YOGYAKARTA
Candi Indah terus berkembang menjadi salah satu perumahan yang mengakomodasi kebutuhan akan rumah tinggal serta bernilai investasi sangat tinggi. Secara lokasi kawasan perumahan ini di apit beberapa kampus ternama di Jogjakarta. “Dalam bisnis investasi properti, pasar membuktikan bahwa kedekatan dengan sebuah institusi pendidikan, terlebih sebuah Kampus memberikan daya tarik dan efek yang sangat signifikan dalam penjualan sebuah produk perumahan, “terang Mbak Titik, Project Manager PT. Trikarsa Nusantara. Secara aksesibilitas, diyakinkan Mbak Titik, Candi Indah memiliki nilai lebih sebagai kawasan rumah tinggal karena diapit berbagai kampus dan pembangkit lingkungan penunjang sarana kehidupan. Candi Indah yang terletak persis di samping sarana wisata terbaru di Jogja yakni JogjaBay Pirates WaterPark dan Stadion Internasional Maguwoharjo, relatif dekat dengan berbagai kampus universitas seperti Sanata Dharma, Instiper, Amikom, UPN, STIE YKPN, UNRIYO, serta kawasan pendidikan Budi Mulia. Dekat pula dengan Hartono Mall, Hotel JW Marriot, Lottemart dan TransMart ataupun pasar tradisional Tajem. Tak jauh dari fasilitas kesehatan seperti, Rumah Sakit JIH, RS Condongcatur, ataupun RS Hermina. Hanya 15 menit menuju Malioboro, 20 menit menuju kawasan wisata Gunung Merapi serta tak jauh dari sarana transportasi stasiun Tugu Jogja, dan hanya 10 menit menuju Bandara Internasional Adi Sucipto dan terkoneksi dengan ringroad Utara Jogjakarta.
Penjualan yang terus membaik ditahun 2017 ini juga dirasakan betul oleh perumahan Candi Indah. “Kawasan hunian Candi Indah berada di lingkungan perumahan yang sudah jadi dan nyaman karena didukung berbagai fasilitasnya. Dengan jalan lingkungan selebar 7 meter, pos security 24 jam, fasilitas olahraga berupa lapangan tenis, fasilitas tempat ibadah berupa Masjid, taman bermain, dan terdapat guesthouse di dalamnya dan semua fasilitas tersebut siap digunakan,” paparnya semangat. Candi Indah sendiri berada di kawasan seluas 6 hektar dan telah menghadirkan 200 an unit rumah. “Kami sediakan beberapa tipe rumahnya, mulai tipe 64, tipe 74 serta unit khusus diposisi hook dengan luasan tanah yang lebih besar, sehingga harga yang ditawarkan pihaknya diyakininya akan berbanding seimbang dengan kualitas bangunan, kawasan dan legalitas yang disajikan. Kami juga sediakan beberapa unit ready stock, yang berada persis di samping lapangan tenis. Selanjutnya kawasan ini akan kami terus kembangkan sejalan dengan keinginan pasar properti Jogja“, paparnya lagi.
Konsep minimalis modern yang diusung sejak perumahan tersebut di jual terasa kuat dalam fasad bangunan yang sudah terbangun. Misalnya desain ruang untuk hunian tipe 70 an tersebut akan memiliki denah ruang berupa 3 kamar tidur, 2 kamar mandi, ruang tamu, ruang makan, dapur, dan carport. Untuk spesifikasinya, kami berikan kualitas berupa rangka atap kayu kalimantan, kusen,daun pintu dan jendela menggunakan kayu Bengkirai, genteng beton, air sumur yang dibackup PDAM serta pompa air, dan daya listrik 1300 VA.
Yang cukup menarik di dalam penyerapan konsumen perumahan tersebut diungkapkan Mbak Titik adalah cara bayar dan konsumen yang terserap di dalamnya. “Konsumen kami banyak yang berasal dari luar kota Jogja, ada yang membelikan anaknya yang sedang menimba ilmu, ada juga yang digunakan sebagai rumah hari tua, sedangkan dari cara bayar yang dilakukan tercatat hampir didominasi dengan cara cash bertahap maupun cash keras. Kami juga melayani pembayaran via KPR dengan semua perbankan, hal ini dikarenakan semua legalitasnya sudah komplit, sertipikat sudah pecah per kavling dan IMB nya pun sudah ready,” ungkapnya.
ROYAL MAGUWO - YOGYAKARTA
Royal Maguwo sudah memasuki tahap-tahap akhir penjualan. Sebuah kawasan perumahan yang konsep menjadi kawasan hunian prestisius dan eksklusif yang terkoneksi langsung dengan Jalan Solo serta area pengembangan kawasan hunian sisi Timur kota Jogja. Lokasi perumahan yang beralamat di Dusun Kadirojo II, Desa Purwomartani, Kecamatan Kalasan, Sleman, Jogjakarta, memiliki kedekatan dengan berbagai fasilitas umum. Fasilitas umum tersebut, antara lain berjarak tempuh 5 menit dari Bandara Adi Sucipto, 15 menit dari Ambarukmo Plaza, 15 menit dari Rumah Sakit “JIH” dan 5 menit dari kawasan wisata Prambanan.
“Tahun 2017 ini. Diharapkan project seluas 1,5 hektar ini bisa sold out,” terang Syah Rena Oktaviani, Keuangan dan Marketing PT. Saraswanti Hasil Makmur. Kondisi perekonomian yang melambat di tahun 2016 lalu ikut mempengaruhi kecepatan penjualan produk kami. Untuk menggenjot penjualan dan semakin meyakinkan calon konsumen, developer semakin menunjukkan kesiapan pembangunan infrastruktur di dalam kawasan dalam menyambut setiap konsumen yang datang. “Fasilitas jalan lingkungan lebar 8 - 10 meter, jaringan listrik dan air, club house, taman lingkungan, dan playground sudah tersedia dan siap digunakan. Bahkan untuk kawasan rumah dipenjualan tahap awal sudah banyak yang dihuni dan membuat kawasan Royal Maguwo sudah lebih hidup. Untuk keamanan kami berikan 13 titik cctv, one gate system dan pos security sudah berjalan,” ungkap Rena semangat. Sebuah wujud komitmen, bahwa pihak pengembang serius dalam membangun kawasan yang nyaman sebagai hunian, berkualitas, dan bernilai investasi tinggi.
Saat ini kami juga membuka tipe baru dengan luasan bangunan yang besar, yakni tipe 150 dengan luas tanah mulai 175 m² sampai 200 m² dalam jumlah terbatas. Adapun kelebihannya berada di area paling depan, persis di samping maingate kawasan, “ terang Elly Ariyani, Marketing Royal Maguwo. Untuk progress penjualan sendiri, dari data yang dimilikinya sebanyak 11 unit ruko masih tersisa 8 unit, dan 105 unit rumah yang disajikan tinggal menyisakan sekitar 15 unit. Sisa unit yang ada tersebut ditargetkannya ditahun 2017 habis terjual. Keyakinan tersebut diungkapkan Rena, melihat pergerakan sisi konsumen yang sudah mulai kembali bertransaksi properti, khususnya setelah periode tax amnesty selesai. Konsumen semakin banyak yang melihat langsung ke lokasi. “Minat konsumen lebih baik dari tahun kemarin diperiode yang sama, lima bulan terakhir ini banyak masuk tahap negosiasi, semoga saja momentum Lebaran dan tahun ajaran baru ini, banyak yang segera memutuskan membeli,” ungkapnya optimis.
Saat ini untuk tipe rumah satu lantai dan dua lantai yang ditawarkan Royal Maguwo, yakni mulai dari tipe 56 dengan luas tanah mulai dari 125 m² sampai 130 m², tipe 75 dengan luas tanah 130 m² hingga 150 m², dan tipe 110 dengan luas tanah mulai dari 140 m² hingga 165 m². “Ruko saat ini ditawarkan dikisaran harga 712 Jutaan, sedangkan rumah ditawarkan mulai dari 680 Jutaan hingga 1,22 Miliaran, harga tersebut sudah termasuk PPN, IMB, serta penyambungan Listrik & PDAM,” tambah Rena. Harga tersebut akan menjadi berbanding lurus dengan lokasi perumahan yang mudah untuk aksesibilitasnya.
Untuk memudahkan dalam hal pembiayaan, pihaknya menawarkan cara bayar yang menarik. Cara bayar cash bertahap dapat diangsur (in house) selama 12 kali (bulan) tanpa bunga, cara bayar cash yang bisa di angsur dalam 3 bulan. “Untuk semakin menggenjot penjualan, kami berikan bonus tambahan yakni diberikan tambahan AC, emas batangan antam 10 gr, dan free biaya BBN. Bahkan menyambut Lebaran ini, kami akan berikan promo spesial khusus transaksi di bulan Juni 2017 ini, “pungkas Rena berpromosi.
BUKIT MUTIARA RESIDENCE - YOGYAKARTA
Bukit Mutiara Residence telah menunjukkan progress pembangunan dan penjualan yang cukup signifikan. Beberapa infrastruktur sudah dibangun dan semakin meyakinkan konsumen terhadap potensi investasi hunian di perumahan ini. “Bisa dikatakan, grafik positif sudah ditunjukkan di tahun 2017 ini, secara data penjualan lebih baik daripada tahun lalu dalam rentang waktu yang sama,” papar Santosa Wibawa, Direktur PT. Karya Jaya Abadi Propertindo. “Dengan pengalaman kami sebagai developer perumahan di Kota Solo, Sumedang, Cianjur, dan Purwakarta dengan kelas rumah berbagai segmen, kami sangat optimis Bukit Mutiara Residence menjadi salah satu alternatif hunian yang berada di kawasan perkembangan perkotaan Jogjakarta. Sejak soft launching satu tahun yang lalu, kami di awal proyek memang sengaja mengedepankan pembangunan infrastruktur pendukung perumahan, sehingga konsumen akan lebih nyaman dalam melihat lokasi ataupun memilih kavlingnya. Dan terbukti setelah lahan kami siap, sampai saat ini sudah terjual 15 unit," papar Bawa, sapaan sehari-harinya.
Berlokasi di Jalan Wates Km. 6 lokasi perumahan seluas 1 hektar ini tersebut menawarkan total 40 unit rumah tinggal ini mempunyai aksesibilitas mudah untuk menjangkau berbagai sarana kebutuhan sehari-hari. Memiliki kedekatan dengan pusat perbelanjaan, kota, pendidikan, dan fasilitas kesehatan seperti klinik atau rumah sakit. Menuju pusat kota dan Malioboro hanya membutuhkan waktu sekitar 20 menit, untuk mencapai pasar Induk Buah Gamping dan berbagai kampus di sepanjang Ringroad barat seperti, seperti Universitas Muhamadiyah Yogyakarta ( UMY ), Bina sarana Informatika (BSI), STIKES A YANI, STIKES AlMA ATA hanya membutuhkan waktu 10 menit, sedangkan untuk mencapai SPBU Ambarketawang, dan RS PKU Muhamadiyah hanya membutuhkan waktu 5 hingga 10 menit. Lokasi kami yang berada di bukit menyuguhkan pemandangan alam dan udara segar secara alami,” lanjut Bawa lagi.
Untuk menjaga kepercayaan konsumen, Wibawa mengatakan pihaknya cukup terbuka bagi setiap konsumen yang ingin melihat proses bangun. "Proses bangun selalu kami sampaikan kepada konsumen, karena kualitas dan kepercayaan bagi kami nomor satu," kata Bowo tegas. “Perlu digaris bawahi, kawasan kami memang di perbukitan, namun sumber air tidaklah masalah. Kami memiliki jaringan air PDAM dan membuat 2 sumur artesis yang mampu memenuhi kebutuhan konsumen,” paparnya semangat. Soal keamanan dalam kawasan pihaknya bekerjasama dengan masyarakat sekitar, sehingga keamanan akan lebih terjamin. Kawasan perumahan berkonsep rumah tanpa pagar ini, tengah membangun beberapa unit ready stock, unit terpesan dan beberapa tipe khusus.
Saat ini dikatakan Bawa, pihaknya tengah fokus dalam penjualan dua tipe rumah yang banyak diminati konsumen, yakni tipe 65 dan 75 (hook) dengan luas tanah mulai dari luasan 125 m², bahkan tipe 75 kami tinggal tersisa 2 unit saja. Harga yang di patok pada masa pemasaran ini untuk tipe 65 ditawarkan pada kisaran harga mulai dari 495 jutaan, dan tipe 75 sudah dipasarkan pada kisaran harga mulai dari 522 jutaan, harga tersebut disajikan sudah termasuk PPN.
“Untuk menyambut Lebaran ini kami berikan promo spesial Potongan harga spesial. Cara bayar yang kami tawarkan juga cukup menarik bisa KPR, bisa juga bertahap selama 12 x tanpa bunga. Untuk kelengkapan legalitas, dipastikan sertipikat dan IMB dan lengkap,” ujarnya.
GREEN KUANTAN RESIDENCE dan KUANTAN REGENCY KADIPIRO - YOGYAKARTA
Green Kuantan Residence menjelma menjadi kawasan hunian yang mempunyai daya tarik tersendiri bagi konsumen, khususnya yang sedang mencari hunian di Barat kota Jogjakarta. Kepastian pembangunan Bandara Baru, New Yogyakarta International Airport di Kulon Progo semakin memberi nilai tambah bagi lokasi seluas 3 hektar ini. “Seiring dengan gencarnya pembangunan infrastruktur berskala nasional, seperti Bandara, bahkan sampai isu pembangunan tol Jogja-Magelang yang berada di area Barat kota, memberikan stimulus bagi penjualan properti kami di Green Kuantan,” terang Adoram Arthanto, Marketing Manager PT. Merapi Arsita Graha.
Secara lokasi, Green Kuantan Residence relatif dekat dengan sarana pendidikan sekolahan dan universitas yang berada di sekitaran Jalan Jogja – Wates. Perumahan ini menawarkan aksesibilitas yang baik untuk menjangkau berbagai sarana pembangkit lingkungan seperti, Universitas Mercubuana Yogyakarta, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, kampus-kampus di sepanjang Ringroad Barat, Klinik Mitra Sehat, Rumah Sakit PKU, dan berbagai swalayan atau pusat oleh-oleh di sepanjang Jalan Wates. “Tak hanya itu, faktor sudah jadinya lingkungan perumahan yang mewujudkan green concept, membuat konsumen semakin tertarik membeli unit rumah di sini. Ketika konsumen memasuki kawasan perumahan tersebut suasana hijau nan segar sudah dapat dirasakan. Taman penghijauan di sepanjang jalan lingkungan tampil cantik bersanding dengan deret hunian yang sudah terbangun. Semua infrastruktur berupa fasum fasos sudah tersedia dan siap digunakan, dengan fasilitas terbarunya yakni area Club House, “lanjut Ado, panggilan akrabnya.
Green Kuantan Residence sekarang sudah terjual 80% dari total 120 unit rumah yang ditawarkan hingga kini 80% sudah terbangun, bahkan dikatakannya lebih lanjut, lebih dari 60 unit rumah sudah dilakukan serah terima serta banyak yang sudah dihuni. Saat ini menyisakan unit rumah dengan luasan kavling yang relatif besar, namun berada di kawasan blok depan yang lebih strategis. Adapun luasan tanahnya mulai dari 108 m² hingga paling besar hingga 235 m².
Secara data, konsumen yang sudah membeli di Green Kuantan Residence ini mempunyai motivasi untuk rumah tinggal dan berinvestasi. Konsumen melihat lokasi Green Kuantan Residence yang sangat baik sehingga ke depan nilai investasi perumahan ini akan semakin berkembang", katanya semangat. Dari harga yang ditawarkan dapat dilihat pertumbuhan nilai investasi perumahan Green Kuantan Residence cukup potensial untuk lebih bisa berkembang.
Memanfaatkan momentum Lebaran 2017 ini, developer Merapi Arsita Graha meluncurkan produk perumahan terbarunya, yakni Kuantan Regency Kadipiro. Kawasan hunian ini sangat strategis dan sangat dekat dengan akses ke pusat kota Jogjakarta. Berada di Jalan Wates Km. 2,5 dan persis di samping kawasan kuliner legendaris Soto Kadipiro. “Kuantan Regency Kadipiro ini hanya berjarak 3 menit dari kampus UPY (PGRI), 7 menit ke Malioboro, 10 menit ke kampus UMY Terpadu, 15 menit ke kampus UGM, serta mudah untuk menuju akses fasilitas kesehatan, dan pemenuhan kebutuhan hidup lainnya,” papar Ado.
Kawasan hunian seluas 4200 m² ini terbagi dalam 23 unit kavling dengan konsep rumah 2 lantai. Fasilitas lingkungan perumahan antara lain one gate system, security 24 hours with cctv, lebar entrance 7 meter dan jalan lingkungan selebar 6 meter dengan pola paving tematik, taman lingkungan kawasan yang hijau estetik, dan fasilitas mini club house, sesuai visi kami yakni menghadirkan kawasan hunian nyaman dan asri sekaligus bernilai investasi tinggi. “Kami hadirkan sebuah kawasan hunian kelas premium, berbanding lurus dengan lokasi, kualitas bangunan, serta fasilitas lingkungan yang akan dihadirkan. Dengan gaya arsitektur modern minimalis dengan aksen atap tropis berupa limasan, kami hadirkan 3 pilihan tipe rumahnya, yakni tipe 95, tipe 98, dan tipe 101 dengan pilihan luasan tanah mulai 96 m² - 132 m².
Kuantan Regency Kadipiro, memiliki spesifikasi standar dengan lantai granit, memakai kusen dan pintu jendela paduan allumunium dengan kayu jati, bukaan yang cukup besar dengan tinggi damage pintu dan jendela 2,4 meter, memberikan ruangan yang lega dengan tinggi plafon 3,2 meter dan mempunyai ketinggian elevasi bangunan 80 cm dari permukaan jalan lingkungan. Menyambut Ramadhan dan Lebaran, kami memberikan kesempatan kepada calon pembeli untuk memilih kavling terlebih dahulu sebelum kami soft launching-kan dan tentunya akan mendapatkan harga perdana bagi pemesan awal, “ pungkas Ado. Wahyu Pras-red