Cipta Rasa Atmosfer Indis-Jawa Selera Nusantara NY. YOGK
Kreatifitas serta jatidiri sebuah rumah makan akan menjadi kekuatan dalam menjual konsep serta menu kuliner yang akan ditawarkan. Saat ini, berwisata kuliner sekaligus menikmati suasana resto yang homy adalah dambaan setiap orang. Salah satu destinasi yang tepat untuk persoalan tersebut adalah Ny. Yogk.
Menawarkan tempat dengan arsitektur Jawa-Indis berpadu dalam sentuhan unsur klasik kontemporer yang cukup kental menjadi daya tarik tersendiri bagi Ny. Yogk. Resto yang berlokasi di Jalan Ki Warno Waskito No. 88, Pendowoharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta tersebut mengusung konsep tempat ala rumah lawas dengan nuansa kekinian nan aestethic. Furnitur, tata ruang, hingga aksen-aksen dekorasi rumah lawas yang ditonjolkan pada interior resto ini mampu menghadirkan nuansa homy bagi pengunjung yang datang. Ditambah dengan kawasan resto yang dikelilingi area persawahan dengan view alam nan syahdu tentu menjadikan Ny. Yogk sebagai destinasi kuliner tepat dalam bersantap bersama keluarga. “Bangunan resto ini sejatinya merupakan bangunan baru. Ny. Yogk adalah cerita pertemuan dari beberapa orang yang secara tidak sengaja bisa berkolaborasi untuk sebuah karya. Kemudian untuk konsep arsitekturnya sendiri terinspirasi dari bangunan tobong, yaitu sebuah bangunan yang digunakan sebagai tempat pembakaran genteng, batu bata, atau kerajinan tembikar,” papar Cosmas Dwi Arta Kurniawan selaku desainer arsitektur dari Ny. Yogk.
Nampak dari fasad bangunan resto yang resmi beroperasi sejak Mei 2024 tersebut, konsep ala rumah tinggal di tengah area persawahan nan asri terasa begitu kental. Bangunan yang didominasi warna putih tersebut akan langsung menyita perhatian siapapun yang lewat dengan tampilan fasad nan cantik. Sebuah pintu masuk vintage berbahan kayu lawasan dengan bangunan berbentuk trapesium khas omah tobong terletak tepat di tengah fasad menjadi ikon yang unik. Memasuki bagian dalam area resto, terdapat sebuah entrance room sekaligus difungsikan sebagai snack corner dengan dekorasi dan furnitur bergaya klasik. Kesan nyaman dan cozy begitu terasa dari penataan interior serta dekorasi pelengkap ruangan yang diaplikasikan. Sebuah table set vintage tertata rapi di salah satu sisi ruangan sebagai ruang tunggu take away order dan juga spot foto.
Resto yang berdiri di atas lahan seluas kurang lebih 300 m² tersebut tampil begitu menarik lewat sentuhan detail-detail dekorasi material lawasan dengan banyak area terbuka yang cukup luas. Berada tepat di belakang entrance room, terdapat area main bar dan kasir dengan sentuah klasik nan estetik. Pada sisi kanan dan kiri dari main bar terdapat area makan bernuansa klasik nan nyaman. Di bagian kiri diperuntukkan sebagai non smoking area dimana beberapa table set bergaya vintage nampak tertata rapi. Pada bagian tepi dalamnya terdapat sebuah kolam ikan koi yang turut memberikan nuansa alami di area resto. Sedangkan pada sisi kanan main bar digunakan untuk smoking room atau bisa juga dipesan untuk tamu yang datang bersama rombongan atau keluarga karena desain meja makan memanjang dan dapat mengakomodasi lebih banyak orang. “Hampir semua material yang kami gunakan dalam pembangunan resto ini merupakan barang reuse. Karena dari awal memang kami sudah memiliki minat yang sama terhadap barang lawasan. Selain bahan bakunya yang lebih kuat, namun kami juga ingin membuat sesuatu yang memiliki value dari bahan baku yang bagi sebagian orang dianggap tidak berguna lagi,” imbuh Wawan, sapaan akrabnya.
Beralih menuju area lantai atas dari resto yang buka setiap hari Selasa hingga Minggu dari pukul 11.00 sampai 21.00 tersebut, konsep dekorasi bergaya klasik berpadu dengan sentuhan art deco nampak begitu kental. Beberapa meja dan kursi dengan desain lawasan nampak serasi dengan konsep bangunan klasik yang diusung. Beberapa detail dekorasi yang digunakan juga turut mempercantik tampilan ruangan resto. Salah satu spot yang cukup menarik yaitu adanya sebuah ruang terbuka layaknya sebuah balkon lantai atas, dimana ketika cuaca cerah akan nampak gagahnya gunung Merapi dan Merbabu di sisi Utara. Spot tersebut menjadi sudut favorit pengunjung untuk berfoto maupun sekedar menikmati syahdunya view persawahan nan asri.
Ny. Yogk dengan tagline “Selera Nusantara” berusaha menawarkan hidangan-hidangan khas Jawa yang tentu saja akan memanjakan lidah para pengunjung yang datang. Untuk makanannya, terdapat beberapa menu andalan yang patut untuk dicicipi, diantaranya Sate Ny. Yogk dan Lontong Cap Gomeh. Sementara untuk menu camilan, menu-menu seperti Otak-Otak Tenggiri dan Timus dapat dijadikan sajian pelengkap sembari menikmati seduhan kopi. Kemudian untuk menu minumannya sendiri, terdapat beberapa pilihan menu baik coffee maupun non coffee seperti Cappucino Ice dan signature coffee Ny. Yogk, hingga Es Timun Serut. “Untuk menu-menu yang ada di Lukisan Bumi sendiri memang kita selalu berinovasi menciptakan sesuatu yang baru. Selain kualitas bahan baku serta rasa yang kami jaga, sisi otentik dari menu-menu racikan kami menjadi nilai tersendiri di mata pengunjung. Kebetulan owner memang suka memasak dan pernah memiliki usaha di bidang katering. Jadi untuk konsep menu sendiri memang berasal dari beliau yang sangat concern dalam hal kualitas dan citarasa makanan di Ny. Yogk. Hal tersebut kami lakukan tentu saja demi menjaga kepuasan pengunjung yang datang,” pungkas Misa Galuh, Supervisor Ny. Yogk.
NY. YOGK
Jalan Ki Warno Waskito No. 88, Pendowoharjo,
Sewon, Bantul, Yogyakarta.
Telp : 0859 5615 5551
IG : ny_yogk