Pasang IKLAN BARIS GRATIS! DAFTAR | LOGIN


Pilihan Rumah Sleman-Magelang-Klaten-bagian 1

    Twin Pine Residence
    Maguwo Regency
    Bale Mulia Residence tahap I
    Bale Mulia Residence tahap 3

    Kebutuhan rumah dari tahun ke tahun semakin meningkat, namun sering terkendala dengan semakin terbatasnya lahan yang bisa diperuntukkan sebagai permukiman. Kabupaten Sleman salah satunya, semakin terbatasnya lahan dapat dilihat dari pertumbuhan perumahan komersil yang sangat terasa di tahun 2016 lalu. Semakin tinggi harga dasar tanah serta terbentur dengan regulasi luasan minimal kavling, semakin membuat para developer tidak bisa seproduktif tahun-tahun sebelumnya (medio tahun 2012-2015-red) untuk mampu menghadirkan kawasan hunian, khususnya kalangan menengah.

    Sebagai salah satu alternatifnya, mereka mulai melirik kawasan lain yang bisa dianggap sebagai buffer area perkembangan perumahan di Sleman, yakni mengarah ke sisi Utara dan sisi Timur. Secara geografis area Utara berada di area kabupaten atau kotamadya Magelang serta sisi Timur masuk area kabupaten Klaten. Banyak pengembang tersebut mengakui bahwa mereka menerima limpahan konsumen yang awalnya berminat di Sleman, namun karena terkendala dengan harga jual yang sudah semakin tinggi. Konsumen akhirnya membandingkan beberapa lokasi perumahan tersebut dari harga, tipe rumah, maupun luasan lahan yang bisa mereka peroleh apabila mengambil di wilayah penyangga kabupaten Sleman tersebut.

    TWIN PINE RESIDENCE-SLEMAN
    Twin Pine Residence garapan PT. Aneka Gita Karya Sejahtera hadir sebagai salah satu pilihan kawasan hunian di daerah perkembangan perkotaan Sleman, yakni area Maguwoharjo. Setelah mendapatkan respon yang positif dari pasar ditahap I, pihak pengembang di pertengahan 2017 ini membuka perluasan lahan. “Lokasi pengembangan Twin Pine Residence tahap 2 ini berada di sisi Utara kawasan tahap I,” terang Satria Syahrie Ramadhanta, selaku Arsitek PT. Aneka Gita Karya Sejahtera. Dengan luasan lahan 3800 m²,tahap 2 ini akan menghadirkan 2 tipe bangunan, yakni tipe 70 dan tipe 110. “Total di tahap 2 ini kami hadirkan 16 unit rumah dengan model rumah 2 lantai, sesuai konsep kawasan Twin Pine Residence secara keseluruhan,” lanjut Rama, panggilan akrabnya.

    Seperti diketahui, Twin Pine Residence tahap 1 sebelumnya sudah menghadirkan 26 unit rumah dengan berbagai tipenya, yakni tipe 70, tipe 110, tipe 130, dan tipe 135 dengan luas tanah rata-rata 130 m². Penjualan yang lebih baik ditahun 2017 ini juga dirasakan di Twin Pine Residence. Dari total unit yang ditawarkannya hingga kini sudah terjual lebih dari 75%nya. “ Dari total unit 25 unit yang kami tawarkan saat ini sudah terjual lebih dari 20 unit. Tipe yang paling banyak dan cepat terserap adalah tipe 70,” ungkap Rama. Untuk kisaran harganya tipe terkecilnya yakni tipe 70 di angka 1,14 Miliaran, dan harga sudah termasuk PPN. “Harga yang kami tawarkan sudah mengalami kenaikan harga sebanyak 3 kali dengan kenaikan rata-rata 15%,” ucapnya yakin.

    Secara kawasan perumahan yang berlokasi 600 meter Utara Stadion Maguwoharjo dan Wahana Air Jogja Bay tersebut menawarkan konsep bangunan bergaya modern minimalis. Relatif dekat dengan berbagai universitas seperti Sanata Dharma, UNRIYO, hanya 15 menit menuju Malioboro, dekat Rumah Sakit JIH dan RS. CondongCatur, 20 menit menuju wisata Merapi atau stasiun Tugu Jogja, 10 menit menuju Bandara Internasional Adi Sucipto, dan dekat dengan pasar tradisional Tajem. “Lokasi kami berada pada daerah yang masih alami, udara masih segar. Benar-benar menawarkan konsep kawasan perumahan modern yang bergaya hidup sehat, aman dan nyaman sesuai tagline lifestyle in a healthy living,” tambahnya.

    Konsep minimalis modern yang diusung sejak perumahan tersebut di jual terasa kuat dalam fasad bangunan yang sudah terbangun. Untuk menambah kenyamanan penghuni akan diberikan fasilitas one gate system, security 24 hours, CCTV covered, electrical underground, jalan lingkungan lebar 8,5 meter, area trotoar sekaligus difungsikan sebagai area jogging track, dan ruang terbuka dengan taman lingkungan yang hijau dengan ciri khas keberadaan pohon ketapang yang memberikan nuansa hijau dan rindang.

    “Konsumen yang ingin melihat kualitas bangunan yang kami tawarkan saat ini dapat melihat proses pembangunan unit-unit terjual atau rumah yang sudah jadi,” tegasnya. Untuk desain layout standar ruang untuk rumah dua lantai ini, konsumen akan memiliki denah ruang berupa 3 kamar tidur + 1 kamar tidur pembantu,3 kamar mandi + 1 kamar mandi cuci, ruang tamu, ruang makan, dapur, carport dan balkon.“Sentuhan marmer dan granit pada muka bangunan di lantai 2 nya yang memberi aksen sekaligus menghadirkan bangunan yang kokoh, berkualitas, dan mewah. Kami gunakan aksen berupa kisi-kisi di depan teras rumah yang berfungsi sebagai secondary skin yang bisa membantu mereduksi panas dan debu. Kami juga menggunakan kaca tempered glass sebagai aksen kanopi teras,” terang Rama mantab.

    Guna semakin menarik konsumen Twin Pine Residence, pihak PT. Aneka Gita Karya Sejahtera tengah menawarkan promo cara bayar yang menarik. “Ada beberapa cara bayar yang kami tawarkan cash keras, cash bertahap tanpa bunga sampai 12 X, uang muka dapat diangsur selama 6 bulan. Kami juga akan berikan grand prize 2 unit mobil Daihatsu Ayla yang akan diundi diakhir perode tahun 2018,” pungkas Rama mengakhiri perbincangan di kantornya.

    MAGUWO REGENCY-SLEMAN
    Maguwo Regency menjadi alternatif pilihan hunian di wilayah Sleman yang berada di tepi poros ringroad Timur Maguwoharjo. Kawasan perumahan ini tepatnya berada di jalan Kembang Raya, pedukuhan Kembang, Maguwoharjo, Depok, Sleman. Persisnya berada di timur Hotel Sheraton Mustika atau persis di Utara Bandara Internasional Adisucipto. Maguwo Regency menawarkan sebuah konsep kawasan hunian yang menarik dengan kawasan hunian dengan desain yang eksklusif yang berada di lingkungan pemukiman yang tenang, nyaman, namun sangat strategis lokasinya. Didukung infrastruktur akses Jalan Solo maupun ringroad Timur yang akan memberi kemudahan dari sisi aksesibilitas transportasi bagi penghuninya. Dekat dengan berbagai sarana publik, seperti sekolah Budi Mulia, Universitas Respati, Unriyo, pasar tradisional, supermarket Lotte Mart, TransMart, serta berbagai fasilitas kesehatan seperti 3 menit dari RS. Hermina dan 10 menit dari RS JIH, serta kawasan Stadion Internasional Maguwo sekaligus wisata air Jogja Bay.

    Maguwo Regency merupakan suatu pilihan terbaik bagi keluarga serta sarana yang tepat bagi konsumen yang ingin berinvestasi. “Wilayah kabupaten Sleman menjadi daerah primadona bagi lokasi properti di Jogjakarta ini. Segala sudut wilayah Sleman menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengembang maupun konsumen propertinya yang didominasi oleh pembeli dari luar kota Jogja sendiri. Nyatanya unit-unit rumah Maguwo Regency yang sudah terjual, yakni 4 unitnya, semua pembelinya berasal dari luar Jogja,” papar Eko Isbaryanto, Pimpinan Proyek Maguwo Regency.

    Maguwo Regency berdiri di atas lahan seluas 2500 m² dengan unit yang terbatas, yakni 12 unit rumah berkonsep 2 lantai dengan konsep kawasan one gate system yang dilengkapi keamanan 24 jam with cctv. “Kami mencoba memberikan alternatif kawasan hunian yang berkonsep “modern home living” yang dikonsep rumah tanpa pagar dan berfasad seragam. Diawal proyek, kami siapkan semua infrastruktur kawasannya, fasilitas jalan lingkungan dengan lebar 7,5 meter serta tembok keliling dan gerbang kawasan dan membangun 2 unit rumah ready stock. Kami menghadirkan 2 tipe standar, yakni tipe 126/135 (Jasmine) dengan spesifikasi 3 kamar tidur dan 2 kamar mandi dan tipe 145/145 (Rose) dengan 3 kamar tidur + 1 kamar pembantu serta 3 kamar mandi, yang berada di posisi pojok (hook),” terang Eko, panggilan akrabnya saat ditemui di lokasi Maguwo Regency.

    ”Untuk harganya sendiri kami tawarkan di angka 1,6 Miliaran include PPN, biaya IMB, listrik, dan PDAM. Untuk legalitas, kami jamin dengan sudah pecahnya semua sertipikat dan IMB per kavlingnya. Dengan booking fee 10 juta, konsumen sudah bisa melakukan pemilihan kavling dilanjut proses cara bayarnya, apakah memakai KPR ataupun cash bertahap,” ungkap Eko. Bahkan salah satu rumah ready stock kami sudah terjual, yakni tipe Jasmine, dengan lebar muka 10 meter, dan langsung dihuni. Ini menjadi bukti bahwa pasar kelas menengah atas pun tidak melulu untuk investasi namun juga untuk memenuhi kebutuhan akan rumah tinggal” lanjut Eko.

    “Konsep bangunan kami sajikan gaya minimalis modern, selaras dengan konsep green yang menjadi tren saat ini. Setiap kavling hunian akan kami desain memiliki taman di bagian depan rumah. Dari segi bangunan kami menghadirkan konsep modern pada penggunaan material seperti kaca berukuran lebar pada jendela dan kusen sudah menggunakan material allumunium powder coating serta pintu kayu panel finishing duco serta penggunaan rangka atap baja ringan dan lantai granit. Dengan material kaca tersebut kami berharap akan memberikan sirkulasi udara dan cahaya alami lebih maksimal. Selain itu kaca juga akan memberikan kesan yang luas dalam ruang,” tutup Eko.

    BALE MULIA RESIDENCE-SLEMAN
    Bale Mulia Residence merupakan sebuah fenomena. Menjelma dengan konsep kawasan hunian yang prestisius dan elegan dalam balutan kualitas dan estetika yang menawan untuk pribadi yang sempurna. Dengan visi menciptakan hunian-hunian berkelas sesuai kebutuhan masyarakat, maka developer PT. Formula Land berusaha dengan sepenuh hati untuk mempersembahkan kawasan perumahan yang mengedepankan kenyamanan dan keamanan dalam balutan kemewahan.

    Setelah sukses meluncurkan Bale Mulia Residence tahap I dan tahap II, kini Formula Land kembali membuka Bale Mulia Residence tahap III. “Awal Agustus 2017 ini, melalui persiapan yang terukur dan dikonsep secara lebih matang, kami meluncurkan lokasi terbaru pengembangan Bale Mulia Residence III,” terang Susan Wijaya, Marketing Manager PT. Formula Land, pengembang terpercaya di kota Jogjakarta. “Kami terus berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan pasar properti di Jogjakarta untuk kelas premium. Kami tertantang untuk menghadirkan ke khalayak untuk terus produktif menyajikan sebuah kawasan dengan segala keunggulan melampaui hunian pada umumnya di Jogjakarta. Bale Mulia Residence tahap III ini akan menyajikan sebuah hunian dalam balutan gaya hidup sehat, mewah, private, aman, dan eksklusif sekaligus simbol status bagi siapa pun yang memilikinya.

    Secara lokasi, kawasan Bale Mulia Residence berada di kawasan Jogjakarta Utara, tepatnya Jl. Raya Kebon Agung Mlati Sleman. Secara aksesibilitas, berada di lokasi yang sangat strategis dan terkoneksi infrastruktur yang sudah lengkap serta didukung semua unsur pembangkit lingkungan lainnya, misalnya tak jauh dari kawasan wisata Alam Merapi dan Merapi Golf, akses transportasi ringroad Utara menuju Bandara International Adi Sucipto, sangat dekat dengan pusat perbelanjaan Jogja City Mall, Hartono Mall, Mall Malioboro, dan terjangkau dengan berbagai kampus pendidikan ternama seperti UTY,UGM, UII, UNY, USD, UPN, Atmajaya, dan STIE YKPN. Dekat pula dengan fasilitas kesehatan seperti RS Akademik UGM, RSUP Sardjito, dan Rumah Sakit JIH.

    “Bale Mulia Residence tahap III ini tepatnya berada di sisi Barat tahap I dan di Selatan tahap II, dan sangat dekat dengan Gerbang Utama perumahan kami. Tampil dengan desain baru yang lebih berkelas dan mewah, Bale Mulia tahap III ini berada di luasan lahan 2 hektar dari keseluruhan kawasan project 9,2 hektar yang menghadirkan total 181 unit rumah di dalamnya,” terang Susan sapaan akrabnya. Dengan fasilitas yang sama, Bale Mulia Residence tahap III hadir sebanyak 41 Unit saja dengan ragam 4 tipe rumah yang ekslusif dan elegan yaitu tipe rumah Kirana (ukuran kavling 12x21 meter), tipe Kencana (14x22), tipe Swarna (15x22-hook), dan tipe Dewana (18x22-hook).

    Bale Mulia Residence tahap III ini juga mengedepankan langgam arsitektur bangunan dengan konsep rumah modern tropis dengan aksen garis tegas minimalis yang tampak di setiap fasad huniannya. “Semua unit rumah di Bale Mulia tahap III ini di setting menghadap Utara dan Selatan guna mengoptimalkan aliran sirkulasi udara alami serta memperoleh view Gunung Merapi tentunya. Penggunaan material kaca juga mempunyai tujuan untuk memaksimalkan pencahayaan terutama di siang hari, serta penggunaan material alam yakni aksen batu alam serta bentuk atap limasan untuk memperkuat kesan tropis. Secara tata ruang, seluruh tipe rumah yang dihadirkan di Bale Mulia tahap III ini dirancang untuk mewakili konsumen saat ini yang cenderung dinamis sekaligus modern yang tersaji dalam balutan estetika dan optimalisasi fungsi ruangnya.“Desain layout antar ruangnya memang dikonsep sedemikian rupa sehingga lantai 1 bersifat sebagai public area dan lantai 2 bersifat ke private area. Di setiap rumahnya, konsumen akan diberikan tampilan fasad rumah yang megah dengan fasilitas garasi dan carport yang masing-masing mampu menampung 4 mobil. Desain carport-nya pun dirancang dengan adanya kanopi yang menyatu dengan bangunan utama dan terkoneksi langsung dengan taman depan rumah yang hijau dan luas,” lanjut Susan.

    Bale Mulia Residence tahap III dikonsep menyatu dan terkoneksi dengan kawasan yang hadir sebelumnya, dengan sistem keamanan modern yang dilengkapi gate acces card bagi setiap penghuninya ditambah cctv 24 hours, sehingga akan selalu terkontrol keamanannya untuk menunjang privasi warga penghuninya serta penggunaan kabel fiber optic yang akan menjamin konsistensi dan koneksi data internet di setiap unit rumahnya yang selaras dengan konsep smart home saat ini. Dengan jalan lingkungan dengan greenbelt yang lebar, bersih, asri, dan dipercantik dengan taman lingkungan yang estetik akan menambah suasana yang sejuk selaras dengan konsep green living serta jaringan utilitas yang berada di bawah tanah akan semakin memberi nuansa landscape yang rapi dan terasa lega di dalam kawasannya. “Kawasan ini menyediakan fasilitas terbaik dan eksklusif bagi penghuninya. Di pengembangan tahap III ini, kami juga sediakan fasilitas fitness centre, yang sebelumnya di Bale Mulia tahap I sudah dilengkapi keberadaan clubhouse yang dilengkapi swimming pool, fitness centre, dan playground sebagai fasilitas berolahraga sekaligus pusat kegiatan dan berinteraksi bagi penghuninya.

    Bale Mulia tahap III ini akan menjadi pilihan terbaik untuk tempat tinggal sekaligus investasi keluarga urban modern. Komitmen PT. Formula Land yang akan memastikan pengembangan kawasan hunian yang berkualitas, sekaligus menjamin kenaikan nilai investasi properti yang semakin meningkat dalam waktu dekat.“Saat ini kami tawarkan harga perdana di Bale Mulia Residence tahap III dan konsumen akan akan mendapatkan diskon menarik serta model pembayaran yang fleksibel tentunya. Tak hanya itu, untuk sisi legalitas, kami menjamin bahwa sertipikat sudah pecah per kavling dan IMB pun sudah ready dan komplit semuanya,” tambah Susan menjelaskan.

    Semua yang dihadirkan di Bale Mulia Residence tahap III, bertujuan memenuhi permintaan pasar premium Jogja yang menginginkan sebuah kawasan hunian di lingkungan asri dengan udara sejuk dan bebas polusi, berfasilitas papan atas. “Dengan memiliki rumah di Bale Mulia, seluruh penghuni bisa mewujudkan hunian impiannya, sesuai tagline kami “Beyond The Dreams”, pungkas Susan berpromosi. Pras&Farhan-red

    PARTNER
    Archira - Architecture & Interior    A + A Studio    Sesami Architects    Laboratorium Lingkungan Kota & Pemukiman Fakultas Arsitektur dan Desain UKDW    Team Arsitektur & Desain UKDW    Puri Desain